10 Langkah memulai bisnis

Berikut ini 10 langkah yang bisa memandu pebisnis menyusun bisnis dam membuatnya sukses.

1. Kerjakan apa yang temen2 sukai. temen2 akan mencurahkan banyak waktu dan energi untuk memulai sebuah bisnis dan membangunnya menjadi usaha yang berhasil, jadi sangat penting bahwa temen2 sangat menikmati secara mendalam apa yang temen2 kerjakan, apakah menjalankan sewa pemancingan, mengkreasikan tembikar atau memberikan nasehat keuangan.

2. Mulai bisnis temen2 ketika masih bekerja. Berapa lama paling banyak orang bisa tanpa uang? Tidak lama. Dan ini akan menjadi waktu yang lama sebelum bisnis baru benar-benar membukukan keuntungan. Menjadi karyawan ketika memulai bisnis berarti ada uang di saku ketika memasuki proses memulai bisnis.

3. Jangan kerjakan hal tersebut sendirian. temen2 membutuhkan dukungan ketika memulai bisnis (dan setelahnya). Seorang anggota keluarga atau teman yang dapat memberikan ide dan akan mendengat secara simpatik hingga hal penting tarakhir memulai bisnis tidak ternilai harganya.

4. Pertama dapatkan klien atau pelanggan. Jangan menanti sampai telah secara resmi memulai bisnis hingga garis ini, karena bisnis tidak dapat bertahan tanpa mereka. Kembangkan jaringan atau network, buat kontak. Jual atau berikan produk atau jasa. temen2 tidak dapat memulai pemasaran terlalu cepat.

5. Tulis perencanaan bisnis. Alasan penting membuat rencana bisnis adalah langkah ini dapat membantu menghindari habisnya waktu dan uang mwmulai bisnis yang tidak akan sukses.

6. Lakukan riset. akan mengerjakan banyak penelitian sepanjang rencana bisnis, tetapi itu barulah awalnya. temen2 untuk menjadi ahli dalam industri, produk dan jasa. Jika temen2 telah selesai. Bergabung pada asosiasi industri atau profesional yang berhubungan dengan bisnis sebelum memulai bisnis merupakan ide yang bagus.

7. Dapatkan bantuan profesional. Di satu sisi, hanya karena menjalankan bisnis kecil, bukan berarti harus menjadi ahli di bidang apa pun. Jika temen2 bukan seorang akuntan, hire lah satu atau dua orang misalnya. Jika ingin menulis kontrak, dan bukanlah seorang lawyer, hire lah 1 orang. temen2 akan membuang lebih waktu dan munkin juga uang untuk mencoba melakukannya sendiri pekerjaan dimana tidak memiliki kualifikasi untuk mengerjakannya.

8. Dapatkan uang. Simpan jika harus, mendekati investor potensial dan pemberi pinjaman. Gambarkan perencanaan keuangan jatuh ke belakang. Jangan mengharapkan memulai bisnis dan kemudian berjalan ke dalam bank dan mendapatkan uang. Pemberi pinjaman tradisional tidak seperti ide baru dan tidak seperti bisnis tanpa pembuktian track records.

9. Jadi lah profesional semenjak memulai. Segala sesuatu tentang temen2 dalam menjalankan bisnis membuat orang-orang tahu bahwa temen2 seorang profesional yang menjalankan sebuah bisnis yang serius. Ini berarti mendapatkan semua pelrengkapan seperti kartu bisnis profesional, telepon bisnis, dan alamat email bisnis, dan memperlakukan orang secara profesional, cara yang sopan.

10. Jalankan hukum dan keluarkan pajak dengan benar pada kali pertama. Hal tersebut lebih sulit dan lebih mahal dibandingkan mengerjakannya setelah itu. Apakah bisnis temen2 butuh teregistrasi? Akankah temen2 harus memiliki asuransi untuk karyawan atau deal dengan pajak gaji? Akan bagaimana bentuk bisnis yang temen2 pilih mempengaruhi situasi pajak pendapatan temen2? Pelajari kewajiban pajak dan hukum sebelum temen2 memulai bisnis dan mengoperasikannya.